Gudang Musik

Gudang Musik

Menubar

selamat datang

Translate

Saturday, May 21, 2011

Setting Drum Yang Baik

Setiap drummer pemula yang baru mempunyai drum atau bahkan yang sudah lama. Mempunyai “kesalahan” dalam mengesetnya.
Masalah me-ngeset drum sebenarnya cukup vital, jika loe mengesetnya dengan cara dan bentuk yang salah dampaknya akan berpengaruh pada permainan dan tubuh loe sendiri.
Set drum yang tidak nyaman akan menyakiti tubuh seperti bagian punggung yang menjadi bungkuk dan tangan yang menjadi cepat pegal karena semuanya berjauhan. Dan karena loe tidak merasa nyaman saat memainkan drum, secara otomatis permainan loe akan sulit untuk berkembang. Selain itu, jika drum di-set secara benar… drum itu sendiri akan terlihat lebih bagus
Posisikan tom-tom saling berdekatan. Snare drum agak tinggi sehingga mudah untuk menggunakan tekhnik rimshot. Hihat sedikit rendah sehingga ‘playing area’ lebih luas, loe bisa memainkan bagian atas hihat juga bukan hanya pada pinggirnya saja.
Posisi tom-tom berjauhan akan berakibat susah untuk memainkan roll yang cepat. Snare drum terlalu rendah dan miring sehingga juga tidak memungkinkan untuk memainkan rimshot. Floor tom-tom terlalu miring dan rendah sulit untuk di akses. Dan cymbal hihat terlalu tinggi mengakibatkan ‘playing area’ sangatlah terbatas, hanya pinggirnya saja yang mudah diakses.
Pada ilustrasi dibawah ini terlihat sekali perbedaannya. Yang benar, drumnya saling berdekatan dan posisi agak tinggi sehingga lebih enak dilihat dan yang salah, semua posisi drum berjauhan dan rendah sehingga drum terlihat jelek.

Mestem Gitar

Putar senar gitar perlahan, petiklah beberapa kali(dengan tangan satunya), bandingkan dengan senar lain hingga sama nadanya, dengan ketentuan seperti berikut:

1. Nada Senar no 1(E) los senar = Nada senar no 2(B) fret ke 5 (petik senar kedua dengan jari tangan satunya menekan senar no 2 pada fret ke 5)

2. Nada Senar no 2(B) los senar = Nada senar no 3 fret ke 4 (petik senar ketiga dengan jari tangan satunya menekan senar no 3 pada fret ke 4)

3. Nada Senar no 3(G) los senar = Nada senar no 4 fret ke 5 (petik senar keempat dengan jari tangan satunya menekan senar no 4 pada fret ke 5)

4. Nada Senar no 4(D) los senar = Nada senar no 5 fret ke 5 (petik senar kelima dengan jari tangan satunya menekan senar no 5 pada fret ke 5)

5. Nada Senar no 5(A) los senar = Nada senar no 6 fret ke 5 (petik senar keenam dengan jari tangan satunya menekan senar no 6 pada fret ke 5)


Los senar adalah senar gitar hanya dipetik saja, tanpa jari kita menekan pada fretboard

Untuk aturan frekuensi nada musik baik vokal maupun instrument musik sebenarnya sudah mengikuti standar yang berlaku secara internasional Adapun nada yang dijadikan standar internasional adalah nada A dengan frekuensi 440Hz(hertz), sehingga alat musik modern(tradisional seperti gamelan misalnya tidak mengikuti standar tsb) dimanapun di dunia akan mengikuti standar tersebut. Nah pertanyaannya adalah: bagaimana kita tahu kalo nada A pada gitar ketika sudah kita stem = 440Hz? . Kita perlu menggunakan alat ukur nada yang standar, yaitu:

1. bisa menggunakan sebuah garpu tala (bisa dibeli di toko musik), cara memakainya cukup pukulkan garpu tala ke obyek tertentu(meja misalnya) maka akan berbunyi sesuai dengan nada tertentu, tiap garpu tala punya nada tertentu, biasanya C atau A(bawaan pabrik)

2. dengan menggunakan digital guitar tuner (bisa dibeli di toko musik juga), cara memakainya, biasanya ada semacam buku panduan yang disertakan ketika kita membelinya.

3. menggunakan alat musik lain sebagai perbandingan, bisa dengan keyboard misalnya.

4. dengan software musik di komputer, seperti guitarpro yang sudah menyertakan digital guitar tuner didalamnya

Monday, May 16, 2011

Balawan Tour

Membuka Balawan US Tour 2011, yang disponsori oleh Kompas dan Kompas.com, gitaris I Wayan Balawan bersama dua pemain andal gamelan Bali, I Nyoman Suwida dan I Nyoman Suarsana, akan ambil bagian dalam Other Minds Music Festival 2011 di San Francisco (California, AS).
Festival setahun sekali itu kali ini akan digelar pada 26 Februari-5 Maret 2011 waktu setempat. Balawan, Suwida, dan Suarsana, dalam format trio Batuan Ethnic Fusion, akan tampil pada 4 Maret alias hari kedua konser, diskusi panel, dan simposium dalam festival tersebut. Balawan Cs akan memadu musik modern dari permainan gitar elektrik Balawan dengan musik etnik dari permainan gamelan Bali oleh Suwida dan Suarsana, yang mengikuti tur di AS itu dengan sponsor dari Kementerian Budaya dan Pariwisata.
Dalam festival itu, Balawan, yang baru pertama kali ke AS dan tampil di sana, ditempatkan sebagai komposer tamu bersama tujuh komposer lain dari Belanda, AS, dan Polandia. Oleh pihak Other Minds, komunitas penyelenggara festival musik tersebut, mereka termasuk para komposer paling inovatif di seluruh dunia. Mereka diundang untuk mengikuti empat hari Djerassi Resident Artists Program di Woodside (California) dan tiga hari konser, diskusi panel, dan simposium di San Francisco.
Other Minds merupakan organisasi nirlaba yang berpusat di San Francisco sekaligus komunitas global New Music yang memberi kesempatan kepada para komposer, mahasiswa, dan pendengar musik menemukan dan mempelajari musik inovatif karya para komposer dari seluruh dunia.
Konser-konser yang digelar dalam Other Minds Music Festival 2011 bisa ditonton oleh publik dengan tiket.

from: kompas.com

Musik Dangdut

Dangdut merupakan salah satu dari genre seni musik yang berkembang di Indonesia. Bentuk musik ini berakar dari musik Melayu pada tahun 1940-an. Dalam evolusi menuju bentuk kontemporer sekarang masuk pengaruh unsur-unsur musik India (terutama dari penggunaan tabla) dan Arab (pada cengkok dan harmonisasi). Perubahan arus politik Indonesia di akhir tahun 1960-an membuka masuknya pengaruh musik barat yang kuat dengan masuknya penggunaan gitar listrik dan juga bentuk pemasarannya. Sejak tahun 1970-an dangdut boleh dikatakan telah matang dalam bentuknya yang kontemporer. Sebagai musik populer, dangdut sangat terbuka terhadap pengaruh bentuk musik lain, mulai dari keroncong, langgam, degung, gambus, rock, pop, bahkan house music.

Asal istilah

Penyebutan nama "dangdut" merupakan onomatope dari suara permainan tabla (dalam dunia dangdut disebut gendang saja) musik India. Putu Wijaya awalnya menyebut dalam majalah Tempo edisi 27 Mei 1972 bahwa lagu Boneka dari India adalah campuran lagu Melayu, irama padang pasir, dan "dang-ding-dut"  India.Sebutan ini selanjutnya diringkas menjadi "dangdut" saja, dan oleh majalah tersebut digunakan untuk menyebut bentuk lagu Melayu yang terpengaruh oleh lagu India.

Interaksi dengan musik lain



Dangdut sangat elastis dalam menghadapi dan memengaruhi bentuk musik yang lain. Lagu-lagu barat populer pada tahun 1960-an dan 1970-an banyak yang didangdutkan. Genre musik gambus dan kasidah perlahan-lahan hanyut dalam arus cara bermusik dangdut. Hal yang sama terjadi pada musik tarling dari Cirebon sehingga yang masih eksis pada saat ini adalah bentuk campurannya: tarlingdut.
Musik rock, pop, disko, house bersenyawa dengan baik dalam musik dangdut. Aliran campuran antara musik dangdut & rock secara tidak resmi dinamakan Rockdut. Demikian pula yang terjadi dengan musik-musik daerah seperti jaipongan, degung, tarling, keroncong, langgam Jawa (dikenal sebagai suatu bentuk musik campur sari yang dinamakan congdut, dengan tokohnya Didi Kempot), atau zapin.
Mudahnya dangdut menerima unsur 'asing' menjadikannya rentan terhadap bentuk-bentuk pembajakan, seperti yang banyak terjadi terhadap lagu-lagu dari film ala Bollywood dan lagu-lagu latin. Kopi Dangdut, misalnya, adalah "bajakan" lagu yang populer dari Venezuela.

Dangdut dalam budaya kontemporer Indonesia 


Rhoma Irama menjadikan dangdut sebagai alat berdakwahnya, yang terlihat dari lirik-lirik lagu ciptaannya serta dari pernyataan yang dikeluarkannya sendiri. Hal ini menjadi salah satu pemicu polemik di Indonesia pada tahun 2003, akibat protesnya terhadap gaya panggung para penyanyi dangdut, antara lain Inul Daratista, yang goyang ngebor-nya yang dicap dekaden serta "merusak moral".
Jauh sebelumnya, dangdut juga telah mengundang perdebatan dan berakhir dengan pelarangan panggung dangdut dalam perayaan Sekaten di Yogyakarta. Perdebatan muncul lagi-lagi akibat gaya panggung penyanyi (wanita)-nya yang dinilai terlalu "terbuka" dan berselera rendah, sehingga tidak sesuai dengan misi Sekaten sebagai suatu perayaan keagamaan.
Dangdut memang disepakati banyak kalangan sebagai musik yang membawa aspirasi kalangan masyarakat kelas bawah dengan segala kesederhanaan dan kelugasannya. Ciri khas ini tercermin dari lirik serta bangunan lagunya. Gaya pentas yang sensasional tidak terlepas dari napas ini.
Panggung kampanye partai politik juga tidak ketinggalan memanfaatkan kepopuleran dangdut untuk menarik massa. Isu dangdut sebagai alat politik juga menyeruak ketika Basofi Sudirman, pada saat itu sebagai fungsionaris Golkar, menyanyi lagu dangdut.
Walaupun dangdut diasosiasikan dengan masyarakat bawah yang miskin, bukan berarti dangdut hanya digemari kelas bawah. Di setiap acara hiburan, dangdut dapat dipastikan turut serta meramaikan situasi. Panggung dangdut dapat dengan mudah dijumpai di berbagai tempat. Tempat hiburan dan diskotek yang khusus memutar lagu-lagu dangdut banyak dijumpai di kota-kota besar. Stasiun radio siaran yang menyatakan dirinya sebagai "radio dangdut" juga mudah ditemui di berbagai kota. sumber wikipedia

Saturday, May 14, 2011

Tips Memilih Drum Yang Baik

  Banyak masalah yang sering dihadapi para pemula untuk set drum mereka, kesalahan yang paling fatal adalah mereka selalu setting drum mengukuti keingin mereka.

Pengaruhnya apabila kita setting drum tidak mengukuti aturannya maka qta yang akan mendapat kesulitan dalam memainkan drum tersebut, sehingga performance qta menjadi tidak baik dan sangat berpengaruh terhadap lagu yang kita iringi saat bermain drum.


Set drum yang tidak nyaman juga akan menyakiti tubuh kita, pada bagian punggung kita akan menjadi bungkuk dan tangan akan menjadi cepat lelah karena set drum yang tidak baik. Dan karena set drum yang tidak bagus itu bisa mempengaruhi permainan drum kamu sehingga kamu tidak akan berkembang dalam teknik bermain drum tapi apabila drum sudah di setting dengan benar, drum itu akan terlihat baik dan dan membantu perkembangan kamu bermain drum.

   Posisi drum yang bagus adalah, hihat jangan terlalu tinggi, agak rendah tapi juga jangan terlalu rendah dan tom-tom harus berdekatan juga sehingga tidak terlalu jauh jaraknya, tempat duduk juga jangan terlalu rendah ..itu bisa mempengaruhi posisi tubuh kamu saat bermain drum.
Tom-tom yang berjauhan jaraknya akan mengakibatkan kita susah untuk melakukan roll yang cepat dan Snare drum yang terlalu rendah dan miring sehingga juga tidak memungkinkan untuk memainkan rimshot. Floor tom-tom terlalu miring dan rendah sulit untuk di akses. Dan cymbal hihat terlalu tinggi mengakibatkan ‘playing area’ sangatlah terbatas, hanya pinggirnya saja yang mudah diakses

snare


  Pengetahuan dasar dalam teknik bermain drum adalah Rediments. Pengetahuan yang sangat penting, kemampuan untuk memainkannya secara mengalir pada tempo manapun secara refleks, yang akan membuat pemain drum lebih baik dengan mengabaikan gaya musik apapun yang sedang dimainkan.

Masing-masing mempengaruhi pukulan. Dalam beberapa hal pukulan yang saling bertentangan dan berulang-ulang diperlukan. Untuk itu anda bisa menggunakan drum pad atau drum tunggal, mulailah secara pelan-pelan dan bangun kecepatan, kekuatan pukulan, kemudian kembalilah melambat. Lakukan hal ini berulang-ulang. Pakailah metronome untuk membantu anda saat mempraktekkannya (sangat direkomendasikan).

Ketika kamu sudah mencapai kemampuan dengan masing-masing pola pada drum tunggal diatas, mulailah untuk mengembangkan penggunaan drum set sebenarnya, praktekkan variasi beberapa pukulan drum.
tom


   Postur tubuh kita saat bermain drum harus tegak, jangan membungkuk. Anda harus lebih santai. Kalau posisi tubuh kita kaku, bahu dan tangan anda pasti akan lebih cepat terasa pegal. Coba anda duduk tegak bersandar pada dinding, itulah posisi yang tepat saat anda bermain drum
1. Latihlah single-stroke setiap hari dengan rata-rata dua jam per hari itu akan membantu anda untuk bisa menjadi seorang profesional drummer yang meiliki teknik bermain drum dengan speed dan power yang baik.
2. Jika Anda ingin memiliki seluruh pelajaran diulang, bahkan beberapa kali di atas, sehingga Anda merasa yakin 100% bahwa Anda telah menguasai keahlian tertentu, kemudian anda juga bisa belajar drum melalui internet yang saat ini sudah banyak disediakan.
3. Jika Anda adalah seorang super ambisius drum yang berkomitmen untuk menjadi seorang profesional drummer, dan Anda ingin belajar dan praktek sangat sering maju dan cepat, Anda pasti GREAT calon yang mendaftar ke dalam pelajaran internet. Bahkan, jika anda ingin belajar jenis pelajaran drum tertentu, pelajaran tradisional yang cenderung terus anda kembali di jalan besar.
4. Jika Anda ingin belajar menggunakan berbagai format, seperti grafis, audio, animasi, dan live demo, drum pelajaran drum di internet sudah menyediakannya.
5. Ingat jika anda belajar drum melalui internet anda tidak akan menghabiskan uang yang banyak. Tapi mendapatkan kualitas yang baik.

Saya berharap hal ini telah menjawab pertanyaan Anda tentang belajar drum melalui internet. Ini adalah bagaimana saya mengambil pelajaran dan saya tidak akan pernah bahkan mempertimbangkan untuk belajar dengna cara tradisonal lagi.

  Belajar bagaimana cara bermain drum yang sebenarnya jauh lebih mudah daripada pemikiran kebnyakan orang. Bahkan, jika Anda dapat menghitung sampai empat - Anda memiliki apa yang diperlukan untuk memutar suatu irama sederhana.

Website ini didedikasikan untuk menyediakan semua yang anda perlukan untuk mempelajari cara bermain drum untuk pemula.

Jika Anda seorang pemula - mulai dengan belajar sticking, pukul stick ke sesuatu tempat yang datar dengan menghitung satu sampai empat dengan berpatokan pada detik jarum jam. Mungkin kelihatannya agak sederhana, tetapi inilah permulaan kamu bisa bermain drum, hingga menjadi seorang profesional drummer.


Setelah Anda memiliki dasar irama - bacalah artikel-artikel lain yang terkait. Disana Anda bisa belajar bagaimana untuk bermain lebih banyak drum beats, mengisi, dan lain-lain pola dingin.

Intermediate drummers dapat mempertimbangkan bagian penting bagaimana untuk mempelajari konsep-konsep seperti single stroke roll, double stroke roll, dan paradiddle. Ini hanya beberapa dari kunci dasar yang pro drummers gunakan

setiap hari untuk mengambil permainan tambur mereka ke tingkat berikutnya (dan sangat disarankan agar Anda melakukan hal yang sama). sumber : Synopsis Band

Teknik Memukul Drum

Sebenarnya tidak ada salahnya anda tidak menggunakan rimshot. Teknik memukul biasa sering digunakan pada lagu-lagu country, pop. Tetapi jika anda memainkan musik rock, fusion, funk, latin, jazz dan metal yang anda butuhkan andalah RIMSHOT!
Jika anda belum tahu mengenai rimshot, lihatlah gambar dibawah ini.





Ini adalah pukulan biasa. Ujung stick hanya memukul drumheadnya saja, suara yang dihasilkan tidak terlalu fokus apalagi jika dipukul keras dan drumheadnya akan cepat menjadi cekung.



Ini adalah pukulan Rimshot. Stick mengenai drumhead dan rim pada snare secara bersamaan, sehingga suara yang dihasilkan nyaring, penuh dan tajam, dengan pukulan seperti ini maka drumhead, rim dan shell akan 'bersuara' sehingga lebih terdengar karakter snare drumnya. Biasakanlah bermain dengan menggunakan teknik ini. Teknik ini merupakan keharusan jika anda hendak rekaman. Jadi, biasakanlah menggunakan teknik ini pada setiap lagu yang anda mainkan.

Belajar Drum Yang Baik

Dalam bermain Drum diperlukannya beberapa teknik,tetapi sebelum itu kita harus memposisikan drumset dengan benar, yaitu dengan cara :

Menurut pengamatan pribadi, setiap drummer pemula yang baru mempunyai drum atau bahkan yang sudah lama. Mempunyai "kesalahan" dalam mengesetnya. Masalah me-ngeset drum sebenarnya cukup vital, jika anda mengesetnya dengan cara dan bentuk yang salah dampaknya akan berpengaruh pada permainan dan tubuh anda sendiri. Set drum yang tidak nyaman akan menyakiti tubuh seperti bagian punggung yang menjadi bungkuk dan tangan yang menjadi cepat pegal karena semuanya berjauhan. Dan karena anda tidak merasa nyaman saat memainkan drum, secara otomatis permainan anda akan sulit untuk berkembang. Selain itu, jika drum di-set secara benar... drum itu sendiri akan terlihat lebih bagus (good looking). Gambar A1 adalah posisi yang benar sedangkan gambar A2 adalah yang salah. Terlihat bedanya bukan?

Pada gambar A1 tom-tom saling berdekatan. Snare drum agak tinggi sehingga mudah untuk menggunakan tekhnik rimshot. Floor tom-tom dekat dengan tom 13". Hihat sedikit rendah sehingga 'playing area' lebih luas, anda bisa memainkan bagian atas hihat juga bukan hanya pada pinggirnya saja.

Pada gambar A2 tom-tom berjauhan sehingga susah untuk memainkan roll yang cepat. Snare drum terlalu rendah dan miring sehingga hampir tidak mungkin memainkan rimshot. Floor tom-tom terlalu miring dan rendah sehingga sulit untuk di akses. Dan cymbal hihat terlalu tinggi sehingga 'playing area' sangatlah terbatas, hanya pinggirnya saja yang mudah diakses.

Untuk memasang agar tom-tom menjadi lebih rapat, anda perlu memasang tom-tom lebih tinggi lagi. Dan untuk mudah meraih tom-tom yang tinggi, tinggal naikan saja posisi kursi drum anda. Bermain drum dengan posisi yang agak tinggi sedikit akan membuat tubuh lebih rileks. Lihat posisi tom holder, B1 yang benar dan B2 yang salah. Jika tom-tom saling berdekatan, anda akan dapat memainkan roll dengan mudah dan akan terasa lebih nyaman dan mudah untuk memainkannya.

Lihatlah perbedaannya pada gambar C1 dan C2.

Pada ilustrasi dibawah ini terlihat sekali perbedaannya. Yang benar, drumnya saling berdekatan dan posisi agak tinggi sehingga lebih enak dilihat dan yang salah, semua posisi drum berjauhan dan rendah sehingga drum terlihat jelek. Catatan: Selalu tinggikan posisi kursi anda untuk dapat memainkan set yang 'benar' secara nyaman.


Dan ini adalah tips agar pemrmainan Drum mu baik :

Berikut ini beberapa tips penting dalam bermain alat musik drum dan bagi loe para pemula, yang baru akan mempelajari alat musik ini, tentunya ini bisa membantu loe sebelum bermain alat musik ini.

1. Gunakan ear plug (penutup telinga) guna melindungi telinga dari kerusakan dan selalu gunakan pada saat latihan dan tampil.
2. Biasakan untuk menggunakan metronome setiap kali akan berlatih drum sehingga tempo loe senantiasa stabil.
3. Rileks, bermain drum jangan tegang dan jangan membuang-buang tenaga, tidak ada gunanya.
4. Selalu menyiapkan stick sendiri lebih dari satu pasang jika ingin tampil.
5. Jangan cepat puas dengan ilmu yang telah loe dapat, teruslah menambah ilmu.
6. Jangan fanatik pada satu atau dua aliran lagu saja, hal inilah yang dapat menghambat kreatifitas pemain dan membuat permainan loe menjadi monoton dan membosankan. Cobalah berbagai macam aliran musik dan usahakan loe dapat memainkan seluruh aliran musik yang ada.
7. Dalam bermainan drum harus melibatkan feel atau harus benar2 dirasakan, jangan asal pukul dan jangan pernah berpikiran bahwa semakin keras pukulan loe akan semakin bagus. Dan jangan juga loe berpikir bahwa semakin cepat loe bermain maka loe semakin hebat. Tidak juga, kekerasan dan kecepatan tidak ada sangkut pautnya dengan musikalitas.
8. Berlatih dari tempo yang lambat dan jika sudah sangat terbiasa, tingkatkan temponya perlahan-lahan. Bukankah loe harus belajar berjalan dulu baru bisa lari.
9. Dengarkan musisi lainnya, jangan hanya terfokus pada diri sendiri, dengarkan yang lain.
10. Jadilah pemain drum yang kreatif, beri variasi pada setiap permainan drum yang loe dapat. Karena drum masih merupakan sesuatu yang ‘baru’, masih banyak variasi baru yang bisa loe dapatkan.

Memilih Bass Berdasarkan Jumlah Senar

Berikut ini adalah tips bagi anda yang ingin membeli atau memilih beberapa jenis bass berdasarkan jumlah senarnya.

Setiap jenis alat musik, memiliki range atau jangkauan nada. Begitu juga pada instrument bass. Jangkauan nada yang dihasilkan dari instrumen bass dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor.

Pertama, adalah jumlah dari fretboard yang terdapat pada instrument bass. Semakin banyak jumlah fretboard pada bass, semakin banyak pula jangkauan nada yang dihasilkan oleh bass tersebut. Jumlah fret dari instrument bass biasanya berjumlah 22 fret atau 24 fret, tetapi ada beberapa bass yang fretnya hanya berjumlah 20, misalnya pada bass Fender Precission classic. Ada juga beberapa bass yang jumlah fretnya lebih dari 24 fret, misalnya yang terdapat pada bass Tune Maniac, yang fretnya berjumlah 25.

Kedua, adalah jumlah senar yang terdapat pada instrument bass. Dalam hal ini, Bass gitar dibagi menjadi beberapa menurut jumlah senarnya, yaitu:

4 senar
Bass standar dengan konfigurasi tuning open string: E A D G (dari rendah ke tinggi).

5 senar
Sama seperti bass standar 4 senar, hanya saja terdapat tambahan senar B rendah di atas senar keempat (senar E). Konfigurasi tuning open stringnya: B E A D G. Bass dengan 5 senar biasanya digunakan untuk menjangkau nada yang lebih rendah dari bass standar.

6 senar
Sama seperti bass 5 senar, hanya saja terdapat tambahan senar C tinggi di bawah senar pertama (senar G). Konfigurasi tuning open stringnya: B E A D G C. Bass dengan 6 senar biasanya digunakan untuk menjangkau nada yang lebih rendah dan lebih tinggi dari bass standar.

7 senar
Bass dengan senar lebih dari 6 mungkin sangat jarang kita jumpai. Untuk bass dengan 7 senar, konfigurasi tuning open stringnya: B E A D G C F. Sama seperti bass 6 senar, hanya saja terdapat tambahan senar F tinggi di bawah senar G. Bass 7 senar fungsinya sama dengan bass 6 senar, hanya saja dalam bass ini nada tingginya dapat lebih ter “ekploitasi”.Bass seperti ini diproduksi oleh Conklin, yang merupakan spesialis pembuat bass custom.

8 senar
Bass ini mempunyai konfigurasi tuning sama dengan bass standar 4 senar, hanya saja pada tiap – tiap senarnya digandakan dengan senar yang nadanya satu oktaf lebih tinggi.

10 senar
Mempunyai konfigurasi tuning sama dengan bass standar 5 senar, hanya saja pada tiap – tiap senarnya juga digandakan dengan senar yang nadanya satu oktaf lebih tinggi.

12 senar
Memiliki konfigurasi tuning sama dengan bass standar 4 senar, tetapi pada tiap senar dirangkap 3, dengan 2 senar yang satu oktaf lebih tinggi atau 1 senar dengan oktaf tinggi + satu senar lagi dengan nada kelimanya (E dengan B, A dengan E, D dengan A, dan G dengan D). Termasuk bass langka, diproduksi oleh Hamer dan Warwick.


Beberapa pemain bass professional masih mengandalkan bass 4 senar sebagai senjata andalannya (Marcus Miller, Jaco Pastorius, Flea, Arya Setyadi, dll). Tetapi, ada juga sebagian pemain bass lain yang lebih memilih bass multistring (bass senar ganda), dan menjadikannya ciri khas dalam permainan mereka.

Contoh pemain yang menggunakan bass 5 senar, antara lain: Nathan East, pemain session player yang petikan bassnya banyak mengisi album - album musisi ternama, dan Stanley Clarke, yang juga menciptakan tehnik slap and pop yang kemudian dikenal sebagai funky thumb . Untuk musik rock ada nama – nama semacam Jason Newsted (Metallica), Dave Ellefson (Megadeath), dan Rex Brown.

Sedangkan, bass 6 senar merupakan “senjata andalan” bagi beberapa pemain bass, seperti John Pattitucci, dan John Myung (Dream Theater). Ada kalanya bass 6 senar masih dirasakan kurang, maka beberapa pemain yang lain menggunakan bass 7 senar untuk meng “ekploitasi” nada lebih banyak lagi, terutama dalam melakukan solo improvisasi.

Jika bass lima, enam, dan tujuh senar dimaksudkan untuk menjangkau nada lebih rendah atau lebih tinggi, maka bass multistring dibuat dengan tujuan untuk menghasilkan suara nada ganda.

Bass semacam itu adalah bass delapan senar yang pada mulanya dimainkan oleh John Paul Jones (Led Zeppelin) untuk mendapatkan bunyi seperti bass dan rhytm gitar yang dimainkan secara bersamaan. Hal ini dibutuhkan oleh band tersebut karena mereka hanya mempunyai seorang pemain gitar yang akan berhenti memainkan rhytm saat ia bermain lead gitar/solo.

Begitu pula dengan bass yang memiliki sepuluh senar, fungsinya juga menghasilkan bunyi seperti bass dan rhytm gitar yang dimainkan bersamaan. Kadang, fungsi itu belum cukup, karena bunyi rhytm gitar yang dihasilkan hanya terdiri dari satu nada. Sedangkan, jika ingin menyamai rhytm gitar sesungguhnya, suara yang dihasilkan minimal adalah 2 nada (dengan memainkan power chord).

Maka, pemain bass macam Doug Pinnick (King’s X) pun memakai bass dua belas senar yang punya suara seperti bass yang dimainkan berbarengan dengan rhytm gitar yang memainkan power chord. Sama seperti Led Zeppelin, king’s X pun hanya punya seorang pemain gitar, jadi Doug punya alasan yang sama dengan John Paul Jones dalam menggunakan bass multistring.

Terlepas dari beberapa jenis bass diatas, bagi kita para pemula atau pemain bass menengah, sebaiknya perlu diperhatikan lagi fungsi dan kebutuhan dari bass yang akan kita pilih. Kita harus menyesuaikan fungsi bass terhadap kebutuhan musik yang kita mainkan, apakah bass yang kita pilih nanti memang diperlukan atau tidak? Atau hanya untuk gaya – gaya an saja?
 

Melihat ada orang menggunakan bass senar 5 atau senar 6, memberikan kesan bahwa si pemain itu jago. Padahal, belum tentu seperti itu kan? Belum tentu juga dalam permainannya si pemain menggunakan semua nada dan senar yang ada pada bassnya.

Membaca Tablature

Kita sampai pembahasan bagian "mengerikan" dalam teknik gitar yaitu tentang tab atau istilah formalnya adalah tablature. Tablature sebenarnya tidak melulu pada gitar saja, tapi bisa juga dipakai untuk alat musik lainnya seperti bass, banjo, mandolin, drum dst. Disini saya akan membatasi pada tablature gitar saja, dengan penjelasan yang mudah dimengerti(semoga... he he he). Mungkin dengan sekali penjelasan saya, anda akan langsung paham, tetapi prakteknya sangat rumit dan kompleks.... he he he. Mulai dari pengertian tablature dulu, kemudian baru menginjak istilah teknis tablature yang kompleks.
Definisi tablature: enam garis yang menggambarkan guitar fingerboard, garis teratas menunjukkan senar yang bernada paling tinggi (high E / E tinggi / senar no 1 -- standard tuning).

Gambar tab 1
Gambar tab 1 menunjukkan:
  • senar no 5(A-standard tuning) fret 3
  • senar no1 dan no2 fret 15, dimainkan bersamaan
  • chord E mayor pada gitar
Istilah teknis gitar yang dideskripsikan pada tablature
Sebenarnya lebih mudah pake video, tapi saya ga punya kamera yang cukup representatif untuk menerangkan istilah-istilah ini, dan agak susah menerangkan dalam bahasa Indonesia(bukan karena terlalu lama tinggal di negara sono, tapi nilai rapotku jelek kyknya.... he he he ), kalo ada yang kurang jelas, boleh ditanyakan lagi.
  1. hammer on : petik not awal(pertama) / not lebih rendah dengan cara picking(memetik dengan pick) lalu bunyikan not lebih tinggi dengan jari lain dengan tanpa picking lagi
  2. pull off : tempatkan jari bersamaan pada not-not yang akan dibunyikan. Petik not awal, tarik jari pertama anda(yang memetik not awal) untuk membunyikan not berikutnya
  3. slide : petik not awal, geser jari pada not berikutnya (lebih rendah atau tinggi). Ada dua slide disini, pertama: tanpa memetik not berikutnya (sekali petik 2 not), kedua: dengan memetik not berikutnya (dua petik, 2 not)
  4. pick slide : bunyikan not dengan memakai sisi pick, sehingga muncul suara gerit/seret(scratch)
  5. tapping : dengan ujung jari telunjuk atau tengah ketuklah not yang ingin dibunyikan pada fretboard
  6. trill : selang-seling dengan cepat antara not awal dan kedua memakai hammer on dan pull off
  7. bend : tekan kuat jari kiri pada fretboard kemudian naikkan jari anda hingga nada yang dihasilkan menjadi naik
  8. bend and release : petik, bending hingga nadanya naik 1/2 atau 1, kemudian balik lagi ke nada awalnya
  9. pre bend : bending dulu hingga nadanya naik 1/2 atau 1, baru dipetik
  10. pre bend and release : bending dulu hingga nadanya naik 1/2 atau 1, petik, bending lagi hingga bunyinya balik ke not awal
  11. unison bend : bending dua buah not bersamaan
  12. vibrato : efek getar, dengan bending, getarkan senar dengan bending naik turun secara cepat, bisa dengan tangan kiri atau memakai tremolo/whammy bar
  13. wide atau exaggerated vibrato : bending naik turun lebih kuat lagi dari vibrato biasa
  14. natural harmonic : bunyikan not dengan menyentil(menyentuh ringan) dengan jari kiri hingga berbunyi seperti lonceng "ting"
  15. artificial harmonic : bunyikan not dengan seperti biasa, cuman pada picking tangan kanan iringi dengan sisi jempol, atau pucuk jari telunjuk, dengan volume atau tingkat efek distorsi tinggi akan menghasilkan bunyi decit harmonic
  16. tremolo bar : memakai tremolo/whammy bar, turunkan not pada tablature sejauh yang ditunjukkan, lalu balikkan lagi ke not awalnya
  17. palm muting : diamkan not yang bersuara dengan telapak tangan kanan(bagi left handed guitarist)/kiri(bagi right handed guitarist)
  18. muffled strings : letakkan jari dengan tanpa menekan terlalu kuat pada fretboard sehingga menghasilkan sound percussive
  19. ada beberapa istilah lain seperti rhythm slashes dst, tak terangkan sambil jalan

Friday, May 13, 2011

Sedikit Tentang Musik Keroncong

Keroncong merupakan nama dari instrumen musik sejenis ukulele dan juga sebagai nama dari jenis musik khas Indonesia yang menggunakan instrumen musik keroncong, flute, dan seorang penyanyi wanita.

Asal-usul

Akar keroncong berasal dari sejenis musik Portugis yang dikenal sebagai fado yang diperkenalkan oleh para pelaut dan budak kapal niaga bangsa itu sejak abad ke-16 ke Nusantara. Dari daratan India (Goa) masuklah musik ini pertama kali di Malaka dan kemudian dimainkan oleh para budak dari Maluku. Melemahnya pengaruh Portugis pada abad ke-17 di Nusantara tidak dengan serta-merta berarti hilang pula musik ini. Bentuk awal musik ini disebut moresco (sebuah tarian asal Spanyol, seperti polka agak lamban ritmenya), di mana salah satu lagu oleh Kusbini disusun kembali kini dikenal dengan nama Kr. Muritsku, yang diiringi oleh alat musik dawai. Musik keroncong yang berasal dari Tugu disebut keroncong Tugu. Dalam perkembangannya, masuk sejumlah unsur tradisional Nusantara, seperti penggunaan seruling serta beberapa komponen gamelan. Pada sekitar abad ke-19 bentuk musik campuran ini sudah populer di banyak tempat di Nusantara, bahkan hingga ke Semenanjung Malaya. Masa keemasan ini berlanjut hingga sekitar tahun 1960-an, dan kemudian meredup akibat masuknya gelombang musik populer (musik rock yang berkembang sejak 1950, dan berjayanya musik Beatle dan sejenisnya sejak tahun 1961 hingga sekarang). Meskipun demikian, musik keroncong masih tetap dimainkan dan dinikmati oleh berbagai lapisan masyarakat di Indonesia dan Malaysia hingga sekarang.

Alat-alat musik

Dalam bentuknya yang paling awal, moresco diiringi oleh musik dawai, seperti biola, ukulele, serta selo. Perkusi juga kadang-kadang dipakai. Set orkes semacam ini masih dipakai oleh keroncong Tugu, bentuk keroncong yang masih dimainkan oleh komunitas keturunan budak Portugis dari Ambon yang tinggal di Kampung Tugu, Jakarta Utara, yang kemudian berkembang ke arah selatan di Kemayoran dan Gambir oleh orang Betawi berbaur dengan musik Tanjidor (tahun 1880-1920). Tahun 1920-1960 pusat perkembangan pindah ke Solo, dan beradaptasi dengan irama yang lebih lambat sesuai sifat orang Jawa.
Pem-"pribumi"-an keroncong menjadikannya seni campuran, dengan alat-alat musik seperti
Saat ini, alat musik yang dipakai dalam orkes keroncong mencakup
  • ukulele cuk, berdawai 3 (nilon), urutan nadanya adalah G, B dan E; sebagai alat musik utama yang menyuarakan crong - crong sehingga disebut keroncong (ditemukan tahun 1879 di Hawai, dan merupakan awal tonggak mulainya musik keroncong)
  • ukulele cak, berdawai 4 (baja), urutan nadanya A, D, Fis, dan B. Jadi ketika alat musik lainnya memainkan tangga nada C, cak bermain pada tangga nada F (dikenal dengan sebutan in F);
  • gitar akustik sebagai gitar melodi, dimainkan dengan gaya kontrapuntis (anti melodi);
  • biola (menggantikan Rebab); sejak dibuat oleh Amati atau Stradivarius dari Cremona Itali sekitar tahun 1600 tidak pernah berubah modelnya hingga sekarang;
  • flute (mengantikan Suling Bambu), pada Era Tempo Doeloe memakai Suling Albert (suling kayu hitam dengan lubang dan klep, suara agak patah-patah, contoh orkes Lief Java), sedangkan pada Era Keroncong Abadi telah memakai Suling Bohm (suling metal semua dengan klep, suara lebih halus dengan ornamen nada yang indah, contoh flutis Sunarno dari Solo atau Beny Waluyo dari Jakarta);
  • selo; betot menggantikan kendang, juga tidak pernah berubah sejak dibuat oleh Amati dan Stradivarius dari Cremona Itali 1600, hanya saja dalam keroncong dimainkan secara khas dipetik/pizzicato;
  • kontrabas (menggantikan Gong), juga bas yang dipetik, tidak pernah berubah sejak Amati dan Stradivarius dari Cremona Itali 1600 membuatnya;
Penjaga irama dipegang oleh ukulele dan bas. Gitar yang kontrapuntis dan selo yang ritmis mengatur peralihan akord. Biola berfungsi sebagai penuntun melodi, sekaligus hiasan/ornamen bawah. Flut mengisi hiasan atas, yang melayang-layang mengisi ruang melodi yang kosong.
Bentuk keroncong yang dicampur dengan musik populer sekarang menggunakan organ tunggal serta synthesizer untuk mengiringi lagu keroncong (di pentas pesta organ tunggal yang serba bisa main keroncong, dangdut, rock, polka, mars).

Jenis keroncong

Musik keroncong lebih condong pada progresi akord dan jenis alat yang digunakan. Sejak pertengahan abad ke-20 telah dikenal paling tidak tiga macam keroncong, yang dapat dikenali dari pola progresi akordnya. Bagi pemusik yang sudah memahami alurnya, mengiringi lagu-lagu keroncong sebenarnya tidaklah susah, sebab cukup menyesuaikan pola yang berlaku. Pengembangan dilakukan dengan menjaga konsistensi pola tersebut. Selain itu, terdapat pula bentuk-bentuk campuran serta adaptasi.

Perbedaan Piano dan Keyboard


Dalam bermain musik yang menggunakan instrumen seperti piano ataupun keyboard cara memainkannya memang sama  kalau dilihat sepintas antara piano dengan electone atau keyboard. Keduanya mengandalkan tuts atau keyboard atau papan kunci nada yang sama. Hanya saja ada beberapa perbedaan mendasar yang bisa menentukan kemahiran atau skill pemainnya.
  • Pertama, piano tidak akan berbunyi jika tidak dipukul dengan jari yang bertenaga. Itu sebabnya piano digolongkan sebagai alat musik pukul (perkusi). Bandingkan dengan keyboard yang dipencet sedikit saya sudah berbunyi. Artinya jemari tidak membutuhkan tenaga ekstra untuk membunyikannya. Keuntungannya adalah bahwa dengan belajar piano, akan membentuk otot-otot jari yang lebih kuat dan terlatih. Dengan kata lain, pemain piano akan lebih mudah membunyikan tuts piano ataupun keyboard dibandingkan pemain keyboard yang akan merasa bahwa tuts piano terlalu berat dimainkan dan membuat jemarinya pegal. Saat ini juga sudah banyak keyboard yang tutsnya berat dan mengadopsi tuts piano. Istilahnya keyboard dengan "hammer key". Analoginya seperti orang yang belajar mengetik sepuluh jari dengan mesik ketik biasa dan setelah mahir lemudian menggunakan keyboard komputer. Bukan sebaliknya.
  • Kedua, pemain piano akan memiliki kemampuan scaling jemari tangan kiri sama baiknya dengan yang kanan. Karena tangan kiri pemain piano tidak hanya memainkan block chord (not yang membentuk akord dimainkan ditekan secara bersamaan), tapi juga arpeggio chord (not-not dalam akord dimainkan bergantian). Bukan hanya itu, tangan kiri pemain piano juga diharuskan bisa memainkan scale atau titi nada sama baiknya dengan tangan kanannya. Bandingkan dengan pemain keyboard yang jemari tangan kirinya hanya bisa memainkan block chord dan hanya mengandalkan tangan kanan untuk memainkan melodi. Sehingga untuk memainkan keyboard, seorang pemain piano akan lebih mudah melakukannya dibanding pemain keyboard yang disuruh main piano!
 Kedua alasan diatas bisa dijadikan alasan pembenaran dan juga pedoman kenapa piano lebih menguntukan apabila dipelajari maupun dimainkan daripada keyboard.